Waktu Itu Bagaikan Pedang, Jika Kamu Tidak Menggunakannya, Maka Dia Akan Memotongmu
Waktu Itu Bagaikan Pedang, Jika Kamu Tidak Menggunakannya, Maka Dia Akan Memotongmu
Setiap makhluk memiliki waktu hidup sebelum mati, ia bagaikan kuota handphone yang terus digunakan setiap hari sebelum benar-benar habis. Dan adilnya, setiap manusia memiliki waktu yang sama, setiap makhluk hidup di dunia hidup sehari selama 24 jam atau 365 hari pertahun.
Namun anehnya, hanya ada beberapa orang yang benar-benar menjadi
orang besar, hanya beberapa orang yang benar-benar memiliki pengaruh di dunia.
Hal itu tentunya aneh karena kita terlahir dari lubang yang sama, dari sebuah
tempat yang sama bernama rahim. Namun mengapa ada perbedaan yang jelas antar
satu dengan lainnya?
![]() |
Source: Pixabay |
Jawabannya adalah satu, yaitu
adalah waktu. Mereka, orang-orang besar yang kita nantikan quote-nya selama ini
adalah manusia yang memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, mereka tidak
memiliki waktu untuk membiarkan waktu mereka terbuang percuma, hingga pada
akhirnya setiap waktu yang mereka miliki terkumpul menjadi satu skill yang
tajam dan mampu menembus apapun. Itulah mengapa banyak orang yang hebat pada
satu hal, karena mereka terus mengorbankan waktu mereka pada satu skill, skill
yang pada akhirnya membuat mereka mampu menaklukan dunia.
Ada banyak orang sukses di dunia
ini yang bisa kita sebut namanya, dan mereka tidak ada habisnya. Contohnya saja
Jeff Bezos, ketika ia belum sukses seperti sekarang, ia tidak memiliki waktu
untuk terbengong meratapi dunia, namun lihatlah sekarang! Ketika ia telah
menjadi orang besar, ketika ia bengong pun ia masih mampu menghasilkan uang,
ketika ia bengong pun ia masih mampu memberi makan ribuan orang yang bekerja
padanya.
Manusia sejatinya memang memiliki
waktu sekaligus diberikan kemampuan untuk memilih apa yang harus dilakukan.
Beberapa orang memiliki pilihan yang terbatas namun itu tidak merubah apapun
tentang bagaimana manusia akan menghabiskan waktu yang telah diembankan kepada
mereka. Sebab pada akhirnya, memiliki waktu adalah kepastian, sementara
bagaimana cara kita menghabiskan waktu adalah suatu pilihan.
Namun kendati demikian, banyak
banget manusia yang menghabiskan waktu mereka untuk kesia-siaan, remaja
cenderung nongkrong pada tempat-tempat high class seperti Starbuck dan
lain-lain hanya untuk menghabiskan uang, dan bukan menghabiskan uang mereka
untuk belajar sesuatu yang dapat diri mereka berpengaruh pada tempat-tempat high
class.
Sebagai remaja melakukan
huru-hara memang adalah suatu yang wajar, namun sayang banyak yang tidak
mengkontrol diri mereka sehingga apa yang mereka lakukan pada akhirnya menjadi
kurang ajar. Bahkan tak jarang mereka sampai minum alkohol, pesta seks, menelan
narkoba dan masih banyak yang lainnya. Hal-hal ini tentunya malah menjadi hal
yang merusak kedepannya.
Maka benarlah apa yang dikatakan
mahfuzhat (pepatah arab); waktu itu bagaikan pedang, dan jika kamu tidak bisa
menggunakannya, maka dia akan memotongmu.
Manusia pada hakikatnya terlalu
lupa bahwa waktu adalah ketidakpastian sebab kita tidak tahu kapan waktu yang
kita miliki akan berakhir. Berapa kali kita melihat orang yang lebih muda
meninggal mendahului kita? Namun faktanya sebagai manusia kita terus lupa dan
lupa, sampai suatu titik kita akan menyesal dan sadar bahwa apa yang kita
lakukan adalah kesia-siaan.
Waktu juga adalah komoditas yang
tidak bisa dibeli, berbeda dengan lamborghini maupun jam rolex, waktu adalah
suatu hal yang lebih berharga daripada emas sebab ia tidak dapat dibeli dengan
apapun, waktu adalah suatu hal yang akan terus berjalan dengan cepat,
meninggalkan manusia dengan segala kesibukan yang dijalaninya.
Lalu bagaimana cara kita
benar-benar memanfaatkan waktu? Well, setidaknya ada beberapa cara agar kita bisa
memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, diantaranya adalah;
1. Kurangi Social Media
Jika terlalu
banyak digunakan, sosial media adalah racun sebab sekali kita menapakkan kaki
kita pada dimensi tersebut maka kita akan terlena, kita akan jatuh pada suatu
samudera luas yang tidak ada ujungnya dan kita adalah sebuah sampah yang
terombang-ambing disana.
Social media
memang adalah senjata yang menakutkan, jika kita mampu mengkontrolnya maka kita
bisa memberikan manfaat kepada manusia diseluruh dunia, kita bisa menghasilkan
uang, maupun memiliki pengaruh. Namun permasalahannya adalah social media tidak
memiliki ujung sampai kita kehabisan kuota, ia laksana alam semesta dengan
bintang-bintang sebagai informasi baru yang belum diterima akal kita.
Maka dari itu,
social media cukuplah sewajarnya saja agar kita tidak terombang ambing dalam
dimensi yang tidak berkesudahan. Jadi matikan handphonemu, nikmati lebih banyak
kehidupan diluar, rasakan deru-deru angin, dedaunan, atau hangatnya mentari
pagi. Selamat mencoba yaa!
2. Me Time
Ada waktunya
kamu membutuhkan waktu hanya untuk dirimu sendiri, tidak terlalu lama namun
setidaknya waktu itu bisa membuat kamu lebih baik lagi, entah itu dengan
membaca buku, mendengar podcast berfaedah, menonon channel ilmu pengetahuan,
atau keluar rumah untuk menikmati realitas dunia.
Adanya waktu ini
tentunya akan membuat diri kamu mengetahui siapa diri kamu sebenarnya, apa yang
perlu ditambahkan, apa yang perlu dikurangi, dan apa yang bisa kamu renungkan
untuk intropeksi diri.
Me Time memiliki
arti bahwa sejatinya kamu punya waktu untuk diri kamu sendiri, sebuah waktu
berkualitas dari sekian banyak waktu dengan kesibukan-kesibukan tertentu.
Dengan adanya waktu ini, maka kamu tentunya bisa berkembang menjadi lebih baik
lagi. Maka dari itu, semangat yaa!
3. Berkumpul Dengan Orang-Orang Positif
Jika kalian
memiliki sebuah circle positif, maka kalian beruntung karena dengan memiliki
geng maupun cirlce semacam itu tentunya kalian dapat berkembang lebih cepat dan
mudah. Memiliki circle yang positif akan membuat kamu berada pada jalan yang
benar sehingga waktu yang kamu miliki tidak akan pernah terbuang dengan
sia-sia.
Jika kalian mahasiswa,
ada banyak organisasi yang baik di kampus seperti PMII, HMI, dan lain-lain.
Adanya organisai ini akan membuat kalian berkembang, memiliki sayap untuk terus
melangkah maju untuk menjadi lebih baik.
Namun sayang,
adanya circle positif tentunya membuat kalian tahu bahwa ada circle negatif
yang harus kalian buang. Hal itu karena terkadang circle negatif lebih mudah
membawa orang kedalam lingkaran mereka karena diisi dengan kenikmatan. Selama
ada circle negatif kalian akan cenderung susah untuk melangkah menuju lebih
baik.
Maka dari itu,
kalian harus pintar-pintar memilih apa yang bisa membuat kalian maju dan apa
yang membuat kalian berada pada jalan buntu. So perbanyak circle positif, dan
tentunya kurangi circle negatif agar kalian bisa sepenuhnya move on dari
kebiasaan-kebiasaan buruk.
Nah, untuk mengakhiri artikel ini
kira-kira apa yang membuat kalian bisa membuat waktu kalian bermanfaat? Jika
kalian memiliki hal yang membuat kalian menjadi lebih baik, tulis dikomentar
ya! Kami mau dong mendengar cerita kalian move on untuk menjadi lebih baik,
hehe.
Dan tentunya, ingat ya
kawan-kawan, waktu itu bagaikan pedang, jika kalian tidak bisa menggunakannya
dengan baik dan benar, maka kalian akan dipotong oleh pedang itu sendiri.
See you next time yaa!
Baca Juga: Menunda dan Konsekuensinya Menurut Para Ahli
Baca Juga: Charless Hatfield, Manusia Pencipta Hujan dan Tragedi Yang Diciptakannya
Posting Komentar untuk "Waktu Itu Bagaikan Pedang, Jika Kamu Tidak Menggunakannya, Maka Dia Akan Memotongmu"