Siapa Walter Summerford? Pria Ini Lumpuh Akibat Petir, Sembuh Akibat Petir, Mati Akibat Petir dan Kena Fitnah Akibat Petir!

Siapa Walter Summerford? Mengungkap Pria Yang Disambar Petir Tiga Kali Saat Hidup dan Satu Petir Lagi Disaat Ia Mati

Walter Summerford adalah pria yang berasal dari Inggris, ia seorang pria yang terkenal karena kisah hidupnya yang unik, bagaimana tidak? Semasa hidupnya ia disambar petir tiga kali, dan bahkan ketika ia mati, kuburannya juga pada akhirnya disambar oleh petir hingga batu nisannya pecah.

LastQuestions mengangkat cerita ini karena cerita ini menarik, memang kenyatannya kejadian orang tersambar petir adalah suatu yang tidak lagi asing, terlebih karena banyak juga media massa yang mengangkat berita-berita tersebut.

Namun jika kita berbicara terkait tentang persentase orang akan terambar petir, ada 1 dari 13.000 kemungkinan  yang terjadi, begitulah yang dikatakan National Storms Laboratory, Amerika Serikat.

Maka dari itu, Walter Summerford bisa jadi adalah manusia yang paling beruntung sedunia sekaligus manusia yang paling tidak beruntung. Mengapa? Semasa hidupnya ia tersambar oleh petir sebanyak 3 tiga kali dan mampu bertahan, lalu ketika ia telah meninggal dunia dan dikubur, kuburannya tersambar oleh petir sehingga batu nisannya pecah. Kami bahkan tidak tahu harus meletakkan dia pada daftar manusia paling beruntung atau tidak, skornya 50:50.

Karena kejadian tersebut, banyak yang mengatakan bahwa Walter Summerford dikutuk oleh seseorang atau sesuatu, memang hal ini tidak bisa dibuktikan, namun siapa makhluk di dunia ini yang mampu bertahan dari sambaran petir yang panasnya 5 kali permukaan matahari?

Jika kita meruntut pada sejarahnya, pada saat itu juga belum ada benda atau apapun yang dapat menarik datangnya petir, bahkan lebih banyak kasus kematian yang terjadi akibat tersambar petir daripada persentase kehidupannya.

Mereka yang hidup dari kejadian tersebut juga akan mengalami komplikasi neurologis dan cardiovascular yang dapat menyebabkan kematian dalam beberapa tahun. Apa Walter Summerford terkena petir karena kutukan? Atau kebetulan? Mungkin hanya waktu tuhan yang tahu.

 

Walter Summerford (Gambar dari History of Yesterday)

Peristiwa Tersambarnya Walter Summerford Oleh Petir

Sambaran Pertama

Sambaran pertama terjadi saat perang dunia pertama masih berlangsung. Ia pada saat itu adalah seorang British Officer atau Perwira Inggris yang berasal dari keluarga yang baik. Walter adalah perwira yang hebat karena mampu selamat dari banyak pertempuran disaat para prajuritnya mati di medan perang.

Padahal dalam perperangan, persentase kematian bisa setinggi langit pada setiap langkah, seorang sniper bisa saja meledakkan kepala atau sebuah sergapan bisa saja dapat membunuh siapapun dalam sekejap. Akan tetapi Walter ternyata tidak dikalahkan oleh takdir tersebut, ia dikalahkan oleh kejadian yang tidak dapat dipikirkan oleh siapapun serta tidak dapat diramalkan oleh siapapun juga.

Saat itu adalah hari ketika dia sedang berbaris diatas kudanya di garis depan Belgia, dia disambar petir entah darimana yang segera melemparkannya dari kudanya. Ia hidup walau sebenarnya ia berharap petir tersebut membunuhnya. Sebab petir itu, ia akhirnya lumpuh dari pinggul ke bawah yang membuatnya tidak mampu lagi memimpin perang alih-alih berada pada kursi roda dengan keadaan yang menyedihkan.

 

Baca Juga: Apa Itu Petir?

Sambaran Kedua

Bertahun-tahun telah berlalu semenjak kejadian yang pertama, dan sebagai seorang yang mampu hidup akibat petir, ia mempercayai bahwa tuhan tidak akan lagi menempatkannya pada hal-hal berbahaya dalam hidup.

Namun sungguh disayangkan waktu adalah suatu hal yang misterius, bahkan selepas perang berakhir. Walter telah memulai babak kehidupannya yang baru di Canada serta mencoba membuat keluarganya sendiri, ia bahkan sangat menyukai pekerjaan luar ruangan seperti memancing.

Ia menghabiskan banyak waktu dan hari untuk memancing, bahkan ia juga pernah memenangkan lomba memancing. Sepertinya, lumpuh akibat serangan petir itu tidak menyurutkan tekadnya untuk berhenti mencapai apa yang ia inginkan.

Tapi pada tahun 1924, babak menyedihkan dalam kehidupannya kembali dimulai karena di suatu hari Walter sedang pergi memancing, ia sekali lagi disambar oleh petir.

Namun untung saja petir yang datang kali ini tidak menyerangnya seperti saat ia menjadi perwira Inggris, kali ini petir menyerang pohon tempat Walter Summerford berteduh namun menyebabkan aliran tersebut dapat diserap oleh tubuh Walter. Namun berita baiknya adalah, petir kali ini membawa berkah untuknya karena dua hari selepas ia terkena petir tersebut, kedua kakinya yang lumpuh sudah bisa digerakkan kembali.

 

Ilustrasi Petir (Gambar: Pixabay)

Sambaran Ketiga

Walter Summerford tentu bahagia bisa terlepas dari penyakitnya, akan tetapi imajinasinya tersebut hanya khayalan karena pada tahun 1930, enam tahun selepas sambaran petir kedua terjadi, ia telah menjadi pria yang ceria karena mampu menggerakkan kembali kedua kakinya yang telah lumpuh oleh petir dan disembuhkan kembali oleh petir.

Dengan kakinya tersebut, ia pada akhirnya mampu berjalan di hutan dan taman-taman serta menghabiskan waktunya pada tempat tersebut. Dan suatu hari ketika ia sedang berjalan di taman setempat, ia melihat cuaca mulai berubah gelap dan langit dipenuhi oleh awan-awan yang tampak marah.

Beberapa saat kemudian ia dapat mendengar suara yang dikenalinya dengan sangat baik, yaitu petir. Teringat akan masa lalunya yang mengerikan, Walter Summerford segera berlari untuk mencari perlindungan namun sayang, sekali lagi ia disambar oleh petir.

Petir kali ini ganas sehingga membuatnya lumpuh total dari kepala sampai ujung kakinya, lebih parah daripada saat ia menjadi seorang perwira Inggris. Namun tentu saja, tidak ada lagi petir yang mau menyembuhkan kakinya sebab ia pada akhirnya meninggal dalam perjuangannya melawan komplikasi medis dan hanya mampu bertahan selama dua tahun sebelum pada akhirnya meninggal 1932.

 

Baca Juga: Bagaimana Rasanya Terkena Petir?

Sambaran Keempat

Tidak ada manusia yang abadi, begitu juga Walter Summerford. Ia pada akhirnya meninggal 1932 dan sejarahnya akan tetap terkenang sepanjang masa. Semua orang tentu saja berpikir bahwa Walter Summerford sekarang tenang di alam baka karena ia tiada lagi diserang oleh petir. Namun ternyata dugaan tersebut salah total karena empat tahun setelah kematiannya, kuburannya kembali disambar petir sehingga batu nisannya pecah.

Dengan begitu, ia sudah selamat dari petir sebanyak tiga kali, dan satu lagi ketika dia telah tiada. Keluarganya  kini bahkan menganggap bahwa ia sudah takut untuk kembali hidup, bahkan rumor yang beredar mengatakan bahwa ia telah dikutuk oleh seseorang atau sesuatu, karena adalah suatu yang musykil orang selamat dari sambaran petir lebih lebih tiga kali, apalagi sampai kuburannya juga disambar oleh petir, adakah berita yang lebih buruk daripada ini?

    Kuburan Walter Summerford (gambar : History of Yesterday)

 

Kesimpulan:

Walter Summerford adalah seorang perwira Inggris yang semasa hidupnya disambar oleh petir tiga kali dan sekali lagi saat mati. Serangan yang pertama melumpuhkannya, serangan kedua menyembuhkannya dan serangan ketika kembali membuatnya lumpuh total. Serangan keempat terjadi saat dia dikubur dan membuat batu nisannya pecah.

Rumor mengatakan bahwa ia dikutuk, namun tiada yang mengetahui kebenarannya. Dan alangkah lebih baik LastQuestions menganggap hal ini adalah suatu kebetulan, karena tidak baik membicarakan kejelekan orang yang telah mati.

Menurutmu, adakah hal yang lebih buruk daripada disambar petir sebanyak 3 kali dan saat mati sekali? Silahkan tulis di komentar ya!

 

 Referensi:

Quora.com, Siapa Itu Walter Summerford?

HistoryofYesterday, The Man Who Was Struck by Lightning 4 Times

Suryamalang.Tribunnews.com, Semasa Hidupnya, Pria Ini Disambar Petir 3 kali dan Ketika Sudah Mati disambar petir 1 kali